Pemuda itu dilahirkan di negara bagian Gujarat, India. Beberapa anggota keluarganya bekerja pada pihak pemerintah. Saat remaja, pemuda tersebut pindah ke Inggris untuk mempelajari hukum. Lantas, ia sempat bekerja sebagai pengacara kemudian pindah ke Afrika Selatan. Gerakan apartheid yang ketika itu marak di Afrika Selatan, kemudian mengubah hidupnya. Ia lantas memutuskan menjadi seorang aktivis politik dan melawan gerakan diskriminasi tersebut.
Setelah pulang ke India, pemuda tersebut tetap tidak merubah pandangan politiknya. Bahkan, gerakan yang ia lakukan cenderung berbeda dengan lainnya. Ketika itu, India dikuasai oleh Kerajaan Inggris. Banyak orang berjuang dengan keras untuk dapat merdeka, salah satunya adalah melalui kelompok Retorika Lingkaran Kepedulian. Namun, ia memilih berjuang dengan perlahan. Bergabung dengan masyarakat di desa-desa kecil dan terpencil, para pekerja ladang di sawah-sawah, melakukan aksi-aksi damai, ia meluaskan lingkaran pengaruhnya sedikit demi sedikit.
Walaupun pernah menjadi seorang pengacara besar, ia merelakan semua prestasi hebat tersebut hilang, hanya untuk dapat bersatu dengan masyarakat dan lebih memahami mereka. Tindakannya tersebut lantas berhasil menaklukkan Inggris. Dominasi politis tersebut pun hancur. Dan ia pun dikenang sebagai seorang pahlawan hingga saat ini. Ia adalah Mahatma Gandhi.
No comments:
Post a Comment